Bulan Ramadan seringkali menjadi momen yang dinanti, namun tak jarang berakhir dengan penyesalan karena berat badan yang naik. Padahal, puasa seharusnya menjadi kesempatan untuk menjaga kesehatan dan meraih tubuh yang lebih bugar. Bagaimana cara menjaga gizi seimbang selama Ramadan dan menghindari kenaikan berat badan? Simak tips lengkapnya dari ahli gizi!
Memenuhi Kebutuhan Gizi Saat Puasa, Bisakah?
Banyak yang bertanya-tanya, mungkinkah memenuhi kebutuhan gizi saat puasa dengan waktu makan yang terbatas? Jawabannya, tentu saja bisa! Ahli gizi Sri Hasanah menjelaskan tiga poin penting agar puasa tetap sehat dan sukses:
- Gizi seimbang: Pastikan makanan yang dikonsumsi saat sahur, berbuka, dan setelah tarawih mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral yang cukup.
- Kebutuhan gizi harian: Setiap individu memiliki kebutuhan gizi yang berbeda, sesuaikan porsi makan dengan kebutuhan tubuh masing-masing.
- Hidrasi tubuh: Jaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum air putih yang cukup, terutama saat sahur dan berbuka.
Mengatur Jam Makan Saat Puasa
Selama Ramadan, jam makan bergeser dari siang ke malam hari. Tubuh membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan perubahan ini. Biasanya, adaptasi tubuh terjadi dalam 1-2 hari.
- Buka puasa: Identik dengan sarapan, awali dengan minum air putih dan kurma, kemudian konsumsi makanan ringan sebelum salat tarawih.
- Sahur: Identik dengan makan siang, konsumsi makanan yang mengenyangkan dan mengandung karbohidrat kompleks.
- Setelah tarawih: Bisa dianggap sebagai makan malam, konsumsi makanan ringan atau camilan sehat.
Tips Memilih Menu Buka Puasa yang Sehat
Hindari langsung mengonsumsi makanan berat atau minuman manis berlebihan saat berbuka. Awali dengan:
- Air putih: Untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang.
- Kurma: Sumber energi alami dan sunah Nabi.
- Buah-buahan: Melon, pepaya, atau semangka yang segar dan kaya vitamin.
- Es buah: Boleh saja, asalkan tidak terlalu banyak gula dan susu.
Kopi dan Teh Saat Puasa, Kapan Waktu yang Tepat?
Kopi dan teh bersifat diuretik, yaitu menarik cairan tubuh untuk keluar. Oleh karena itu, hindari mengonsumsinya saat sahur. Waktu terbaik untuk minum kopi atau teh adalah setelah makan berat saat berbuka atau setelah tarawih.
Mengapa Berat Badan Naik Saat Puasa?
Banyak yang berharap menurunkan berat badan saat puasa, namun kenyataannya justru sebaliknya. Hal ini bisa disebabkan oleh:
- Porsi makan yang berlebihan saat berbuka.
- Konsumsi makanan tinggi kalori dan gula.
- Kurang aktivitas fisik.
Tips Menurunkan Berat Badan Saat Puasa
- Batasi konsumsi makanan gorengan dan makanan manis.
- Perbanyak konsumsi buah dan sayur.
- Olahraga ringan secara teratur.
- Cukupi kebutuhan minum air putih.
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat menjalankan ibadah puasa dengan sehat dan bugar, serta terhindar dari kenaikan berat badan yang tidak diinginkan. Selamat menjalankan ibadah puasa!